Ini lagu yang sekiranya sedikit dapat menggambarkan hati saya

YOU

Ten2Five

You did it again
You did hurt my heart
I don’t know how many times

You... I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
and now you let me down

You said you’d never lie again
You said this time would be so right
But then I found you were lying there by her side

You.. You turn my whole life so blue
Drowning me so deep, I just can reach myself again
You.. Successfully tore myheart
Now it’s only pieces
Nothing left but pieces of you

You frustated me with this love
I’ve been trying to understand
You know i’m trying i’m trying

You.. I don’t know what to say
You’ve made me so desperately in love
And now you let me down

Pique Minta Maaf Kepada Fans

BARCELONA - Tak ada yang lebih mengecewakan dari sebuah kegagalan. Begitulah yang terpancar dari raut wajah bek Barcelona Gerard Pique saat timnya gagal melaju ke final Liga Champions musim ini.

Ya, Pique memang pantas kecewa dengan kegagalan ini. Pasalnya, gol tunggal yang dicetaknya pada leg kedua menghadapi Inter Milan di Camp Nou, dini hari tadi, tak mampu menyelamatkan El Barca dari kegagalan. Inter tetap melaju ke final berkat keunggulan 3-1 yang diraihnya di Giuseppe Meazza pada leg pertama. Inter menang ageregat 3-2.

Menyikapi kegagalan timnya melaju ke final, Pique pun melontarkan permintaan maafnya kepada seluruh Barcelonistas –julukan fans Barcelona– yang tak pernah letih memberikan dukungan sepanjang pertandingan.

“Di babak pertama, segalanya berjalan dengan buruk. Kami bermain dengan dengan cara yang tepat, lalu tiba-tiba, mereka (Inter) harus bermain dengan sepuluh pemain dan kami jadi terlalu bernafsu untuk mencetak gol secepatnya,” papar Pique sebagaimana dikutip AS, Kamis (29/4/2010).

“Saya telah mengeluarkan segala kemampuan, baik itu membantu serangan dan melepaskan tembakan. Sayangnya, hal tersebut belum cukup. Kami sangat kecewa. Kegagalan ini meninggalkan ketidakpuasan dan kekecewaan bagi kami,” tambahnya.

“Saya salut kepada fans. Kami sangat bangga kepada mereka yang datang ke sini (Camp Nou) dan yang menemani kami menempuh perjalanan ke Milan, baik itu yang menggunakan motor maupun mobil. Saya beri nilai sepuluh untuk fans. Kami minta maaf atas kegagalan ini,” tukas mantan bek Manchester United ini.

Alih-alih terus larut dalam kekecewaan, Pique langsung mengalihkan konsentrasinya ke ajang La Liga, satu-satunya gelar yang masih mungkin disabet El Barca musim ini. Kebetulan, El Barca juga akan melakoni laga penting menghadapi Villarreal, akhir pekan ini.

“Sepak bola harus terus berjalan. Kami akan memainkan final lainnya saat melawan Villarreal, Sabtu nanti. Kami berharap bisa memenangkan laga nanti. Jadi, mari kita berikan penampilan yang terbaik dalam laga tersebut,” tutup bek muda 23 tahun ini.

Hanya Bisa Ucapkan, Selamat inter!!

BARCELONA - Sikap profesional ditunjukkan pelatih Barcelona Josep Guardiola. Arsitek muda ini dengan lantang mengucapkan selamat kepada Inter Milan setelah memastikan diri melanggang ke final Liga Champions.

Pada leg kedua semifinal di Camp Nou, Kamis (29/4/2010), El Barca sebenarnya memastikan kemenangan atas Nerazzurri 1-0. Sayangnya, Carles Puyol dkk tetap tersingkir karena kalah agregat. Inter menyudahi perlawanan Barcelona 3-1 pada leg pertama di San Siro.

"Saya bersyukur atas kebanggaan memiliki klub ini dan untuk pekerjaan sebagai pelatih," kata Guardiola usai pertandingan.

"Saya merasa buruk sekali karena tidak bisa berangkat ke Madrid (Santiago Bernabeu). Kami sudah mencoba dan saya bangga akan hal itu. Kami harus minta maaf. Kami hanya bisa mengucapkan selamat kepada Inter Milan," lanjut Guardiola.

Barca saat ini hanya memiliki peluang meraih gelar La Liga. Guardiola mengakui dia menghadapi tugas berat yaitu mengangkat mental para pemainnya.

"Mereka tidak dalam kondisi sangat baik. Kami memiliki Liga Champions yang baik dan itu adalah keberhasilan untuk mencapai semifinal. Kami akan mencoba lagi tahun depan. Kami harus bangkit dalam tiga hari untuk bertarung di La Liga. Kami harus bangkit sendiri," tegasnya.

Musim ini, prestasi Barcelona jauh lebih buruk dibandingkan tahun sebelumnya. Pada kompetisi lalu, El Barca mampu menyandingkan enam gelar, termasuk La Liga dan Liga Champions.